Digital marketing semakin umum digunakan oleh brand dalam mempromosikan produk maupun layanan mereka. Tren ini meningkat drastis sejak pandemi beberapa waktu lalu. Nah, ketika memikirkan strategi digital marketing baru, banyak dari kalian yang mungkin belum tertarik dengan YouTube marketing.
YouTube adalah platform dengan jumlah pengguna terbesar kedua setelah Google Search, dan cukup efektif dalam mendorong penjualan serta meningkatkan awareness. Kali ini kami akan menjelaskan secara menyeluruh cara memanfaatkan YouTube Marketing untuk menarik pelanggan baru.
Daftar Isi
YouTube marketing, seperti namanya, merupakan metode pemasaran yang memanfaatkan YouTube. Lantas mengapa YouTube marketing sekarang menjadi semakin populer?
Berdasarkan data dari Data Reportal, monthly active user YouTube di Indonesia pada tahun 2023 mencapai 139 juta pengguna. Angka ini pun melampaui 50% dari total populasi Indonesia. Terlebih lagi, berdasarkan data DemandSage, 87.7% masyarakat dunia menonton YouTube melalui smartphone. Dengan demikian, aktivitas pemasaran yang memanfaatkan YouTube menjadi semakin penting, dimana konten video menjadi prioritas.
YouTube memiliki sekitar 139 juta pengguna aktif bulanan di Indonesia. Tak heran jika kemudian YouTube disebut-sebut sebagai platform video terbesar di dunia.
YouTube marketing yang diakses oleh banyak pengguna ini bisa membantu kalian meningkatkan jumlah audiens dan konsumen potensial perusahaan atau produk kalian dengan efisien.
Total waktu menonton video di YouTube melebihi 1 miliar jam per hari. Semakin lama pengguna berada di dalam platform, semakin lama juga pengguna mengenal channel atau kreator yang mereka tonton, sehingga cenderung meningkatkan recognition dan recall rate.
YouTube marketing semakin populer karena sejumlah alasan yang telah disebutkan di atas. Selain itu, dalam YouTube marketing ada beberapa strategi yang bisa kalian terapkan. Berikut ulasan lengkapnya.
BACA JUGA: Cara Menggunakan Fitur Dubbing AI YouTube
Cara mengoperasikan channel YouTube untuk perusahaan sebenarnya tidak terlalu rumit. Kalau kalian sudah punya akun Google, kalian bisa dengan mudah membuka channel di YouTube.
Membutuhkan shooting dan editing. Proses pengambilan gambar dan editing memerlukan banyak waktu. Untuk efisiensi, kalian bisa memanfaatkan jasa fotografer yang dapat melakukan shooting sekaligus editing.
Kalian dapat menampilkan iklan dengan mengeluarkan biaya ke YouTube. Iklan pilihan kalian akan ditampilkan ketika memutar video, di layar beranda, di bagian video terkait, dan lain-lain.
Pengaruh YouTuber kini tak terbatas pada platform YouTube saja. Dengan menggunakan YouTubers sebagai influencer, kalian dapat memasarkan produk atau jasa pada penggemar kalian.
Ada risiko menurunnya kepercayaan, dan dalam beberapa kasus, hal ini mungkin dianggap sebagai komersial tersembunyi yang mengakibatkan perusahaan mungkin akan dikritik.
Tiap strategi pada dasarnya mempunyai kelebihan dan kekurangan masing-masing. Namun, YouTube marketing yang banyak direkomendasikan adalah memiliki channel sendiri.
Kalau kalian menerapkan YouTube marketing untuk pertama kalinya, kami sarankan untuk mengelola channel YouTube sendiri karena hemat biaya dan mudah bagi pengguna untuk menjadi fans. Jika kalian mencari efektivitas pemasaran langsung, cobalah YouTube ads. Influencer marketing juga disarankan apabila kalian ingin menyampaikan dengan jelas apa yang ingin disampaikan perusahaan pada pengguna.
Video menjadi efektif hanya jika sampai ke target adueins. Agar YouTube marketing sukses, penting mengetahui strategi untuk meningkatkan jumlah penayangan (views). Hal yang diperlukan untuk meningkatkan jumlah views adalah dengan meningkatkan jumlah impressions. Rumusnya adalah, jumlah views = jumlah impressions x rasio klik (Click-Through Rate / CTR).
Seperti disebutkan di atas, jumlah views terdiri dari jumlah impressions dan rasio klik. Kalau kalian dapat meningkatkan salah satu dari angka-angka tersebut, maka jumlah views akan meningkat.
Namun, ada batasan untuk meningkatkan rasio klik di tahap awal (menurut riset kami, maksimumnya adalah 15-20%). Kalaupun click ratenya 100%, tapi jumlah impresinya 100, maka tidak akan mendapat lebih dari 100 views.
Sebaliknya, jumlah impresi akan terus meningkat jika kalian membuat strategi YouTube marketing yang tepat. Sekalipun rasio kliknya 10%, jika jumlah impressions meningkat dari 1.000 menjadi 10.000, maka jumlah views akan terus meningkat antara 100 sampai 1.000.
Setidaknya ada 2 jenis cara untuk menampilkan video, yakni dari search serta rekomendasi dan saran. Algoritma yang ditampilkan dalam hasil pencarian menentukan peringkat berdasarkan kata kunci yang termasuk dalam judul, hashtag, ringkasan, dan lain-lain yang ditetapkan saat memposting konten. Pengoptimasian kata kunci (keyword) tersebut dikenal dengan istilah SEO (Search Engine Optimizer).
Sementara itu, fungsi rekomendasi dan saran (recommendation and suggestion) di layar beranda dan video adalah cara lain menampilkan video di luar pencarian (search). Dua hal berikut menentukan posisi rekomendasi dan saran video bagi pengguna:
Meningkatkan jumlah impression adalah hal yang penting supaya channel YouTube kalian sukses. Untuk meningkatkan jumlah impressions, kalian perlu memperhatikan beberapa poin berikut.
Menentukan niche penting untuk mengoperasikan channel YouTube kalian. Kuncinya adalah menjaga konsistensi dan keunikan dalam channel tersebut. Algoritma YouTube umumnya mengategorikan video ke dalam cluster niche. Distribusi video ke cluster ini cenderung didasarkan pada keseluruhan niche channel YouTube, bukan pada video individual.
Jika kalian memiliki channel YouTube yang konsisten, algoritma YouTube akan lebih mudah menampilkan video yang kalian posting pada audiens yang tepat. Namun, jika temanya tidak konsisten, mungkin sulit untuk memutuskan cluster mana yang akan menampilkannya, dan mungkin ditampilkan di cluster yang tidak sesuai.
Setelah memutuskan arah channel kalian, sekarang saatnya menentukan niche untuk video YouTube-mu. Ada 3 faktor penting saat menentukan niche untuk video YouTube kalian:
Untuk mendapat peringkat tinggi dalam hasil pencarian (selain video terkait dan video yang direkomendasikan), kalian perlu mengambil tindakan SEO saat memposting video. SEO berarti memberi tahu algoritma YouTube tentang kata kunci (keywords) apa yang terkait dengan video kalian. Semakin akurat pesannya, semakin besar kemungkinan YouTube akan menampilkan video tersebut lebih tinggi posisinya di layar hasil pencarian.
Ukuran utamanya adalah memasukkan jumlah kata kunci yang sesuai yang kalian ingin viewers cari di YouTube pada kolom judul, hashtag, dan deskripsi. Bagian judul misalnya, penting untuk membuat judul dalam 60 - 70 huruf.
Kemudian, pada kolom deskripsi sebaiknya gunakan keyword pencarian atau yang terkait sama seperti pada judul. Tak perlu memasukkan terlalu banyak kata kunci. Cukup gunakan keyword pada struktur kalimat yang berhubungan secara alami.
Hal lain yang tak kalah penting adalah hashtag. Video YouTube tanpa hashtag (tagar) akan memiliki rute akses yang lebih sedikit, jadi sebaiknya tambahkan hashtag. Selain menggunakan hashtag keyword penting, sebaiknya gunakan juga hashtag yang memiliki arti sama namun penulisannya berbeda, seperti #YouTube.
YouTube marketing dapat menjadi sarana marketing yang efektif untuk membangun sebuah brand. Untuk memanfaatkannya, kalian bisa mencoba beberapa cara seperti mengoperasikan channel YouTube, memasang iklan di YouTube, serta influencer marketing dengan YouTuber yang sesuai dengan visi dan misi kalian.
Untuk kegiatan influencer marketing, sebaiknya kalian menggunakan influnecer marketing platform seperti Slice, untuk dapat memonitori secara advance dan real-time performa marketing kalian, tanpa harus menunggu laporan dari influencer tersebut.
Selengkapnya kunjungi Slice.id.